Join Family
(Sebuah tradisi unik di Pakistan dan India)
Usai ritual mehndi (menghias tangan dengan hena), empat wanita yang berteman
akrab berkumpul saling mencurahkan hati . Dua sudah menikah, satu akan menikah
H-1 lagi, dan satu belum menemukan jodoh.
Wanita 1 : Calon suami kamu
tinggal terpisah dengan keluarganya? Ooh… kamu bisa menikmati indahnya hidup
berdua…
Wanita 2 : Bagaimana bisa
menikmati hidup tanpa keluarga?
Wanita 3 : Oooh…. Kamu berlum
pernah berurusan dengan ibu mertua dan ipar.
Wanita 1 : Apa Ibu mertua kamu
tidak baik?
Wanita 3 : Kenyataannya, semua
ibu mertua itu tidak baik. Kalian tidak akan pernah bisa membayangkan bagaimana
kejelekannya.
Wanita 1 : Saya merasa ingin
kabur dari rumah. Saya tidak bisa tinggal dengan ibu mertua dan ipar perempuan.
Saya tidak punya ipar laki-laki juga.
Wanita 3 : Saya punya satu, ambil
saja. Saya muak dengannya. Kalau dia pulang dari gym, dia selalu meminta saya
melayaninya. Siapkan jus almond! Siapkan soup! Saya merasa dia “exercise less”,
saya yang “Exercise more”. Saya sudah menikah tujuh tahun. Saya hanya punya
satu anak. Orang-orang bilang, ini “Family planning”. Tapi mereka tidak tahu,
ini sebenarnya “family disturbance”.
Wanita 2 : Dewa menyelamatkan
saya, saya jauh dari keluarga.
Wanita 3 : Kamu juga harus cari
calon suami yang jauh dari keluarga!
Wanita 4 : Ya, saya rasa saya
memang harus mencari calon suami yang tidak punya keluarga seperti saya. Dia
harus sendiri.
Wanita 3 : Ya, benar.
Tidak sengaja, percakapan mereka
didengar oleh seorang pemuda yg sangat mengagumi wanita 4. Dari sinilah film
India berbahasa Punjabi memulai konfliknya. Si Pemuda memanipulasi kenyataan,
berpura-pura hanya hidup sebatang kara kemudian menikah dengan wanita
idamannya. Satu kebohongan, diikuti kebohongan-kebohongan lain.
Sangat menarik! Film “Carry on
Jatta” ini mengkritisi tradisi join family yang masih kental di India, juga
Pakistan. Secara sinematografi, casting, dan musik, film ini kurang
berkualitas. Musiknya terlalu memaksa. Namun, secara ide cerita dan dialog-dialognya,
sangat bagus dan lucu.